Teknik Cut Loss

Otopips Related Ads

Related Articles

Teknik Cut Loss - Cut Loss berarti kita menutup posisi yang merugi karena harga bergerak berlawanan untuk menghindari kerugian yang lebih besar.

CONTOH KASUS

Mr. X memperkirakan harga akan NAIK dari 1.2000 ke 1.3000

Jadi untuk mendapat keuntungan dia memutuskan membeli (Buy) sekarang di harga 1.2000 dengan harapan harga akan naik sehingga dia bisa menjual dengan harga yang lebih tinggi / mahal dan mendapat selisih Keuntungan.

Tapi ternyata bukannya naik harga, malah sebaliknya TURUN ke 1.1700!

Dan setelah melakukan analisa ulang, Mr. X berkesimpulan bahwa kemungkinan besar harga akan turun lebih jauh lagi, mengakibatkan kerugian yang lebih besar lagi.

Jadi apa yang harus dia lakukan?

Daripada menderita rugi yang lebih besar lagi, maka Mr. X memutuskan untuk melakukan tutup posisi (melikuidasi) - nah inilah yang disebut cut loss.

Tindakan ini mengakibatkan kerugian sebesar 300 point.

Bila anda akan melakukan Cut Loss ada baiknya anda mempertimbangkannya terlebih dahulu, untuk itu kami mempunyai beberapa saran yang mungkin berguna bagi anda bila hendak atau sebelum melakukan Cut Loss.

  • Lakukan CUT LOSS apabila setelah analisa ulang, harga akan bergerak terus menerus melawan posisi anda.
  • Kalau ternyata keputusan anda dalam melakukan CUT LOSS BENAR, berarti anda sudah mencegah diri dari kerugian yang lebih besar.
  • Kalau ternyata keputusan anda dalam melakukan CUT LOSS SALAH, berarti anda sudah mencegah diri dalam hal mengurangi kerugian saat ini (atau bahkan mencapai profit). Ini berarti harga akan bergerak ke arah ekspektasi awal Anda.

Selalulah gunakan sepuluh persen (10%) dari modal anda untuk Trading. Dan bila anda mengalami loss maka anda hanya akan mengalami kerugian sebesar 10% dari dana anda.

Thank You For Reading Teknik Cut Loss on the Otopips If accepted, please share it via FB, Twitter and write your comments to this article

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar